HUKUM BERZIARAH KE MAKAM-MAKAM PARA AHLUL BAIT RASULULLOH ﷺ
Lembaga Fatwa Mesir
Nomor Urut : 507
Tanggal Jawaban :
09/11/2004
Honan fatwa No. 2724
Tahun 2004
Mufti Agung Prof. Dr. Asy-Syeikh Ali Jum'ah Muhammad. Menjawab :
Berziarah
Ke Makam-Makam Ahlul Bait Adalah Salah Satu Ibadah Yang Paling Agung Dan Paling
Dekat Untuk Diterima Oleh Allah. Nabi ﷺ Telah Berpesan Kepada Umatnya Untuk
Menjaga Ahlul Baitnya. Diriwayatkan Dari Zaid Bin Arqam RA., Dia Berkata,
"Ketika Kami Berada Di Sebuah Mata Air Yang Bernama Khum Yang Terletak
Antara Mekah Dan Madinah, Rasulullah ﷺ, Berdiri Diantara Kami Dan Berpidato. Beliau
Mengucapkan Tahmid Dan Memuji Allah Lalu Memberi Nasehat Dan Peringatan. Beliau
Bersabda:
أَمَّا بَعْدُ، أَلاَ أَيُّهَا النَّاسُ، فَإنَّمَا أَنَا
بَشَرٌ يُوْشِكُ أَنْ يَأْتِيَ رَسُولُ رَبِّي فأُجِيْبَ، وَأَنَا تَارِكٌ
فِيْكُمْ ثَقَلَيْنِ: أَوَّلُهُمَا كِتَابُ اللّٰهِ، فِيْهِ الْهُدَى وَالنُّوْرُ،
فَخُذُوْا بِكِتَابِ اللّٰهِ
واْستَمْسِكُوْا بِهٍ
"Amma
Ba'du. Wahai Orang-Orang, Ketahuilah Sesungguhnya Aku Adalah Manusia Yang
Sebentar Lagi Akan Didatangi Oleh Utusan Tuhanku, Lalu Aku Memenuhi Panggilan
Itu. Aku Meninggalkan Pada Kalian Dua Hal Yang Berat. Pertama, Kitabullah. Di Dalamnya
Ada Petunjuk Dan Cahaya. Maka, Ambillah Kitabullah Itu Dan Berpegang Teguhlah
Dengannya."
Beliau Lalu
Mengajak Untuk Berpegang Teguh Dan Mengamalkannya. Lalu Beliau Bersabda:
وَأَهْلُ بَيْتِيْ، أُذَكِّرُكُمُ اللّٰهَ فِي أَهْلِ بَيْتِيْ، أُذَكِّرُكُمُ اللّٰهَ فِي أَهْلِ بَيْتِيْ، أُذَكِّرُكُمُ اللّٰهَ فِي أَهْلِ بَيْتِيْ
"Dan
Keluargaku. Aku Ingatkan Kalian Untuk Bertaqwa Kepada Allah Dalam Bersikap
Kepada Keluargaku. Aku Ingatkan Kalian Untuk Bertakwa Kepada Allah Dalam
Bersikap Kepada Keluargaku. Aku Ingatkan Kalian Untuk Bertakwa Kepada Allah Dalam
Bersikap Kepada Keluargaku." (HR. Muslim)
Nabi Muhammad ﷺ Pun Telah Mengajak Kita Untuk Melakukan Ziarah
Kubur. Beliau Bersabda :
زُوْرُوْا الْقُبُورَ فَإِنَّهَا تُذَكِّرُ
الْمَوْتَ
"Lakukanlah Ziarah Kubur, Karena Ia Mengingatkan Kepada
Kematian." (HR. Muslim Dari Abu Hurairah)
Dalam Riwayat Lain :
فَإِنَّهَا
تُذَكِّرُ الآخِرَةَ
"Karena
Ia Mengingatkan Kepada Akhirat."
Makam Yang
Paling Utama Untuk Dikunjungi Setelah Makam Rasulullah ﷺ. Adalah Makam Para Ahlul
Bait, Karena Berziarah Kepada Mereka Dan Bersikap Baik Kepada Mereka Adalah
Bukti Sikap Baik Dan Silaturahmi Kepada Rasulullah ﷺ. Sebagaimana Diminta Allah
Dalam Firman-Nya:
ذٰلِكَ الَّذِيْ يُبَشِّرُ اللّٰهُ عِبَادَهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا
الصّٰلِحٰتِ ۗ قُلْ لَّآ اَسْـَٔلُكُمْ عَلَيْهِ اَجْرًا اِلَّا الْمَوَدَّةَ فِى
الْقُرْبٰى ۗ وَمَنْ يَّقْتَرِفْ حَسَنَةً نَّزِدْ لَهٗ فِيْهَا حُسْنًا ۗاِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ شَكُوْرٌ (الشورى : ۲۳)
"Itulah
(Karunia) Yang (Dengan Itu) Allah Menggembirakan Hamba-Hamba-Nya Yang Beriman
Dan Mengerjakan Amal Saleh. Katakanlah, "Aku Tidak Meminta Kepadamu
Sesuatu Upah Pun Atas Seruanku Kecuali Kasih Sayang Dalam Kekeluargaan". Dan
Siapa Yang Mengerjakan Kebaikan Akan Kami Tambahkan Baginya Kebaikan Pada
Kebaikannya Itu. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun Lagi Maha
Mensyukuri." (Asy-Syurâ: 23)
Bahkan, Berziarahnya Seseorang Ke Makam Para Ahlul Bait Lebih
Utama Daripada Berziarah Ke Makam Para Kerabatnya. Hal Ini Sebagaimana Yang
Dikatakan Oleh Abu Bakar Ash-Shiddiq :
ارْقُبُوا مُحَمَّدًا صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي أَهْلِ
بَيْتِه
"Peliharalah
Hubungan Dengan Nabi Muhammad ﷺ Dengan Cara Menjaga Hubungan Dengan Ahli
Bait Nya". (HR. Bukhari)
وَالَّذِي نَفْسِي بيَدِهِ، لَقَرَابَةُ رَسُوْلِ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَحَبُّ إلَيَّ
أَنْ أَصِلَ مِنْ قَرَابَتِي
“Demi
Allah, Aku Lebih Menyukai Untuk Menyambung Kekerabatan Dengan Keluarga Rasulullah
ﷺ
Dari Pada Kerabatku Sendiri” (HR. Bukhari,
3712)
Wallahu
Subhânahu Wa Ta'âlâ A'lam.
NB : Fatwa Hukum Berziarah Ke Makam Para Ahlul Bait Rasulullah ﷺ Tersebut, Yaitu Bukan Hanya Makam Ahul Bait Rasulullah ﷺ Yang Sewaktu Hidupnya Seorang Wali Alloh Dan Memiliki Banyak Karomah, Atau Seorang Ulama Besar Yang Memiliki Pondok Pesantren Atau Majelis Ta'lim Saja, Serta Bukan Hanya Makamnya Yang Terawat Ada Bangunan Dan Qubahnya Saja. Akan Tetapi Hukum Tersebut Untuk Semua Makam Ahlul Bait Rasulullah ﷺ, Baik Itu Makamnya Yang Terawat Maupun Tidak, Ada Qubahnya Maupun Tidak, Yang Lama Maupun Yang Baru, Yang Tua Maupun Muda, Lelaki Maupun Perempuan (Habib dan Hubabah/ Syarif dan Syarifah/ Sayyid dan Sayyidah) Untuk Dimuliakan Dan Diziarahi. Karena Tidak Menutup Kemungkinan, Bisa Jadi Disaat Kita Berziarah Ke Makam Ahlul Bait Rasulullah ﷺ Yang Dianggap Biasa Dan Tidak Terawat, Di Makam Tersebut Do'a-Do'a Hajat-Hajat Kita Langsung Diqobul Oleh Alloh Subhanahu Wa Ta'ala Bibarkatir Rosul ﷺ Wa Bibarkati Shohibul Maqom. Amiyn Ya Robbal 'Alamiyn
Komentar
Posting Komentar